Teringat sebuah halaman di majalah Intisari yg berjudul Lentera..
di halaman itu pernah tertulis cerita tentang seorang pelayan dan seorang majikan. Pelayan itu sangat setia (jadi ingat Kite Runner)..
Suatu hari mereka pergi berburu di hutan pedalaman. di tengah perjalanan, majikan melihat harimau (ntah apalah itu, pokoknya hewan buas). majikan ingin membidik si hewan itu, tapi naas, majikan terluka karena suatu insiden berbahaya yang membuat salah satu jari majikan terputus..
Majikan marah kepada pelayan karena tidak bisa melindungi dirinya. tapi uniknya, si pelayan ini berkata,
"tenang, ini pasti lebih baik"
semakin marah si majikan dan akhirnya si pelayan diusir, tidak lagi bekerja dengan si majikan..
suatu hari, si majikan mau berburu lagi. kemalangan pun muncul lagi. majikan ditangkap oleh suku pedalaman yang terkenal dengan sifat kanibalnya. tentu saja, si majikan akan dijadikan santap malam yang lezat hari itu..
ketika akan segera dimasak, si majikan diperiksa. rupanya suku ini hanya memakan manusia yang lengkap fisiknya. dan tau sendiri kalo si majikan udah kehilangan satu jarinya, batal dech pesta kanibal malam itu dan si majikan dibebaskan..
majikan baru nyadar, begitu beruntungnya ia kehilangan satu jari itu. majikan pun nyadar, kalo jarinya yang putus itu karena ulah pelayannya yang ga menjaganya dengan baik (menurutnya). si majikan minta maaf dengan ex-pelayannya tadi dan tetap aj si ex-pelayan bilang,
"tenang, ini pasti lebih baik"
(Q.S.2:216)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar